Jumat, 08 April 2016

Director-director Anime Terbaik dan Berpengaruh dalam Industri Anime

Director atau lebih dikenal juga sebagai sutradara, umumnya dalam suatu film mereka lah yang bertanggung jawab atas semua aspek selama produksi film tersebut seperti mengarahkan karakter desain, latar belakang, alur cerita dll. Begitu pula dalam film dan serial animasi, Namun dalam animasi terdapat Sutradara film animasi dan Sutradara animasi. Bedanya, Sutradara animasi yang menangani aspek teknis dari animasi tersebut sedangkan sutradara film animasi yang mengatur segala suatu dalam papan cerita (kata wiki sih gitu tapi nyatanya kadang yang digabung juga ada). Dan pastinya dari banyak sutradara yang menginspirasi sutradara yang lainnya dan memiliki pengaruh untuk dunia industrinya. Tidak hanya sutradara film, sutradara anime (作画監督,Sakuga Kantoku or "Sakkan") pun demikian,. Berikut list sutradara2nya :

1. Osamu Tezuka

Director, Script, Producer, Character Design dll.
Lahir 3 November 1982, di Prefektur Osaka, Jepang.
 
  • Tezuka merupakan salah satu pionir dari Anime dan Manga sebab kebanyakan gambarnya memiliki ciri khas mata yang besar dan dari teknik ini lah yang membuat Walt Disney dan Max Fleischer terpengaruh untuk menggunakan teknik yang sama (the Betty Boop, Koko the Clown, Popeye, and Superman cartoons). Tezuka juga dikenal sebagai "Godfather of Anime"
  • Jumlah karyanya hingga 700 volume (lebih dari 150.000 lembar). Dan kebanyakan cerita dan stylenya berasal dari literatur, novel dan film-film barat yang di Jepangkan.
  • Beberapa karya Tezuka yang terkenal : Black Jack, Astro Boy, Kimba, Phoenix, Buddha dll
  • Pada Januari tahun 1965, Tezuka diundang oleh Stanley Kubrick untuk menjadi Art Director untuk film 2001 : A Space Odyssey. Namun menolak karena ia tidak dapat menyanggupi biaya tinggal di Inggris. Meskipun begitu film tersebut tetap menjadi film favorit Tezuka.
  • Tezuka kecil adalah anak yang pintar dan memiliki hobi menggambar bahkan saking pinternya ia lanjut kuliah di bidang Kedokteran dan pada umur 17 tahun (1946) ia menerbitkan komik pertamanya “Diary of Ma- chan”.
  • Black Jack merupakan salah satu karya sang mantan dokter ini saat “Masa Gelapnya” (sekitar 1970an) dimana saat masa itu kebanyakan ceritnya tentang Psychological dan sejenisnya.
  • Tezuka juga merupakan Pendiri studio Mushi Production (Bug Production), yang juga merupakan pionir stasiun animasi Tv di Jepang.
2. Hayao Miyazaki

Director, producer, screenwriter, animator,author, mangaka.
Lahir 5 Januari 1941, Bunkyo, Tokyo.

  • Setelah lulus dari Univ. Gakushuin (1963) bidang ilmu politik dan ekonomi. Miyazaki menjadi in between artist di Toei Animation. (in-between; menggambar adegan-adegan antara dua adegan penting atau keyframe) 
  • Dengan keahliannya yang menonjol pada tahun 1968 ia pun diangkat menjadi animator kepala, seniman konsep, dan perancang adegan bagi film Hols: Prince of the Sun.
  • Pada tahun 1971 ia pindah ke A Pro dan menjadi salah seorang sutradara enam episode pertama seri Lupin III dengan Takahata. 
  • Pada tahun 1974 ia pindah ke World Masterpiece Theater(Nippon animation) dan menjadi sutradara dari tv series Future Boy Conan (1978).
  • Pada tahun 1979, Miyazaki pindah ke TMS Entertainment dimana Film pertama Miyazaki sebagai sutradara adalah The Castle of Cagliostro (1979), sebuah film petualangan Lupin III.
  • Nausicaä of the Valley of the Wind merupakan salah satu manga buatan Miyazaki yang difilmkan. Dan seteleh kesuksesan film ini Miyazaki dan Isao Takahata serta pemimpin Tokuma Shouten, Yasutoshi Tokuma mendirikan studio Ghibli.
  • Princess Mononoke adalah salah satu film yang disutradarai Miyazaki yang memiliki tema dan karakteristik cerita yang berbeda dari film-film Ghibli lainnya dimana banyak adegan sadis seperti tangan putus atau kepala kepenggal dan pembunuhan hewan massal. Namun film ini menjadi film tersukses di Jepang (dikalahkan oleh film Titanic). Pada tahun 1998 Miyazaki memutuskan untuk pensiun, alsannya (isunya) seteleh salah satu koleganya Yoshifumi Kondo meninggal karena kerja yang berlebihan,
  • Spirited Away (2001) menjadi film pertama Miyazaki sebagai sutradara kembali setelah “masa pensiunnya”. Film ini juga menjadi film anime pertama yang bisa memenangkan Oscar (2002) sebagai film animasi terbaik serta menjadi film tersukses di Jepang setalah mengalahkan rekor film Titanic.
  • Ciri khas film yang disutradarai Miyazaki adalah kebanyakan tokoh utamanya adalah perempuan yang memiliki ambisi yang besar, perdamaian, dan lingkungan. (kalau kata TS sih heart-warming gitu).
  • Selain itu pergerakan dan emosi karakternya benar-benar detil jadi penonton dapat berempati dengan konflik yang terjadi difilm. Jadi kelakuan anak kecil benar-benar seperti anak kecil dll.
  • Dan film-film yang disutradarai Miyazaki juga lebih berfokus ke esensi ceritanya, bagaimana si MC menghadapi masalahnya, bukan mengalahkan masalahnya dan alur bukan prioritas. Jadi jangan kaget kalau alurnya ga kepikiran.
  • Miyazaki tidak pernah belajar menjadi Screenwriter, jadi kebanyakan naskahnya berdasarkan feeling dan intuisinya sendiri. (dengan inspirasi sekitarnya dan beberapa orang).

3. Satoshi Kon

Director, Animator, Screenwriter dan mangaka
Lahir 12 Oktober, 1963 di Koshiro, Hokkaido, Jepang.
 

  • Lulusan Musashino Art Universoty, jurusan Desain Grafis.(1982)
  • Saat kuliah Kon memulai debut sebagai mangaka dengan mendapatkan juara runner-up di Tetsuya Chiba Awards yang diadakan Young Magazine (Kodansha) dengan manga pendeknya Toriko (1984) (btw ceritanya ga ada hubungannya sama buatan Mitsutoshi Shimabukuro.)
  • Setelah lulus Kon menjadi asisten dari Katsuhiro Otomo (pembuat Akira). Dan menjadi penulis script dari film World Apartment Horror,
  • Pada tahun 1991 Kon bekerja sebagai animator dan layouter untuk anime Roujin Z dan pada tahun 1994 ia menjadi supervisor untuk film anime Patlabor 2 : The Movie, (buatan Mamoru Oshii)
  • Pada tahun 1995 Kon menjadi penulis script, layouter dan art director untuk film anime Magnetic Rose (1 dari 3 film pendek Memories buatan Katsuhiro). Dari situlah karya2 kon selanjutnya bertemakan campuran antara fantasi dan realita.
  • Perfect Blue (berdasarkan novel buatan Yoshikazu Takeuchi dengan judul yang sama) adalah film pertama Kon sebagai Sutradara. Kabarnya Black Swan terinspirasi dari Perfect Blue baik dari cerita maupun adegan2nya.
  • Film kedua Kon adalah Millenium Actress (2002).Meski dengan budget yang sama film ini lebih sukses dari film sebelumnya. Dengan teknik yang sama dengan Perfect Blue dimana ilusi dan kenyataan saling terhubung (kata wiki kayak buat film Trompe-l'œil ).
  • Setelah sukses dengan film ketiga yang bertemakan natal yang ga biasa (Tokyo Godfathers(2003)). Pada tahun 2004 Kon menyutradarai anime series Paranoia Agent, anime yang katanya banyak kotroversi bahkan openingnya pun punya makna tersendiri (penasaran ? cari sendiri).
  • Pada tahun 2006, Paprika menjadi film terakhir Kon. Film yang berdasarkan novel buatan Yoshikazu Takeuchi dengan judul yang sama ini sebenarnya rencananya akan dibuat setelah Perfect Blue namun karena adanya masalah finansial (studio yang buat Perfect Blue bangkrut) akhirnya film tersebut dapat dirilis.
  • Paprika juga menjadi film Kon yang sukses baik di Jepang maupun diluar. Bahkan Cristopher Nolan banyak mendapat inspirasi dari ini (terlihat pada beberapa adegan di filmnya seperti Inception).

  • Pada tahun 2010, bulan Mei, Kon didiagnosa terkena Kanker Pankreas. Padahal saat itu filmnya Dreaming Machine sedang digarap. Dan pada 24 Agustus 2010, Kon meninggal diusianya yang ke-46. Sebelum meninggal Kon memberikan surat terakhirnya yang ditujukan ke para fans, kelurga dan teman-temannya (yang penasaran sama isinya suratnya). Kematiannya bisa dibilang cukup mengejutkan dunia industry anime sebab tidak banyak yang tahu penyakit Kon sebelum meninggal (hanya keluarga dan orang terdekat yang tau). Darren Aronofsky (sutradara Black Swan , Requiem for a Dram, Noah dll) bahkan menuliskan sanjungannya atas karya Kon.
  • Karya Kon sangat Konsisten bertemakan tentang realita dan ilusi dan sangat sulit untuk direalisasikan untuk film live-action. Dan MCnya semuanya adalah cewe, Kon menyatakan bahwa karakter cewe lebih mudah dikembangkan dan obsesi terhadap karakternya lebih cocok/sesuai dibandingkan karakter cowo. Selain itu adegan transisinya sangatlah unik dan terlalu gokil.
  • Karya terakhir Kon adalah klip pendek di Ani*Kuri yang berjudul Ohayo, bersama Mamoru Oshii dan Makoto Shinkai

4. Shinichiro Watanabe
 
Director,Screenwriter, dan produser
Lahir 24 Mei 1965 di Kyoto, Jepang
  • Setelah menjadi bagian dari studio Sunrise. Watanabe pertama kali menjadi co-director untuk Macross Plus (OVA (1994)).
  • Cowboy Bebop (1998) adalah anime pertama Watanabe sebagai sutradara.Meskipun saat ini Cowboy Bebop sangat popular dan banyak yang suka namun saat awal pemutarannya, hanya 7 episode ditanyangkan di tv Jepang. Karena selain banyak adegan kekerasannya, ratingnya pun sangat rendah (mungkin dikarenakan tema yang tidak biasa pada Cowboy Bebop).Namun pada tahun 1999 Cowboy bebop kembali ditayangkan full series.
  • Cowboy Bebop juga merupakan anime pertama yang ditayangkan televise kabel di Amerika. Anime tersebut ditanyakan di Amerika pada acara tengah malam di Cartoon Network, Adult Swim pada 2 September 2001. Dan masih sering diputar kembali hingga sekarang.
  • Kesuksesan anime Cowboy Bebop berlanjut pada tahun 2001 Watanabe kembali menjadi sutradara untuk film anime Cowboy Bebop (Knockin' on Heaven's Door). 
  • Pada tahun 2003 Watanabe menyutradarai anime pertama yang diproduksi Amerika (first American-produced anime), yaitu 2 film pendek di The Animatrix , Kid’s Story dan A Detective Story.
  • Pada tahun 2004 Watanabe menjadi sutradara anime bertema Samurai + budaya barat, yaitu Samurai Champloo (walaupun dari manga tapi hanya beberapa adegan saja yang dipakai).
  • Pada tahun 2007, Watanabe kembali menyutradarai salah satu segmen dari film antologi Genius Party.
  • Selain menjadi sutradara Watanabe juga aktif sebagai produser musik untuk beberapa anime yaitu Mind Game (2004), Machiko to Hatchin (2008) dan Ia juga menjadi pengawas papan cerita untuk episode 12 Tetsuwan Birdy : Decode.
  • Kids on the Slope (Sakamichi no Apollon) adalah seri anime ketiga Watanabe sebagai sutradara.
  • Pada tahun 2013, Space Dandy rilis untuk public. Anime dengan genre SciFi luar angkasa + komedi adalah hasil kerjasama antara studio BONES dan Watanabe.
  • Karya terbaru (udah lama sih) adalah Zankyou no Terror, anime yang bercerita tentang 2 anak muda yang memiliki rencana membom beberapa tempat di Jepang (atau di Tokyo doang ane lupa wkwk)
  • Karya-karya Watanabe terkenal dengan genre dan temanya yang unik, dan kebanyakan adalah campuran dari 2 budaya atau lebih yang ga biasa (Samurai Champloo = Jepang saat zaman Edo + budaya Barat, Cowboy Bebop = Space SciFi + Western CMIIW). Hal ini lah yang membuatnya juga kadang disebut Quentin Tarantinonya Anime.
  • Selain itu, musik adalah hal yang sangat berpengaruh pada anime2 Watanabe (mungkin lebih dari 50%), dan jenis musik yang dipakai pun mungkin kelihatannya kurang cocok dengan anime seperti jazz, blues, funk, disco dll.
  • Bisa dibilang juga kalau banyak orang2 barat mengenal anime dari karya2nya yang dirasa ada unsur budaya baratnya.
  • Awalnya Watanabe sebenarnya tidak memiliki niatan untuk masuk ke dunia Anime dan lebih milih dunia film sebab itulah passionnya saat masih muda.


5. Mamoru Oshii

Writer, Filmmaker, sutradara tv
Lahir 8 Agustus 1951,Tokyo,Jepang.

  • Setelah lulus dari Tokyo Gakugei University, Oshii melajutkan karir di Tatsunoko Production pada tahun 1976, dan anime pertamanya sebagai storyboard artist adalah Ippatsu Kanta-kun.
  • Urusei Yatsura adalah anime pertama yang disutradarai Oshii (eps 1-106), dan 2 filmnya Urusei Yatsura : Only You (1983) dan Beautiful Dreamer (1984).
  • Setelah sukses dengan Yutsura, Pada 1984 Oshii pindah dari Studio Pierrot (1980-1984) ke Studio Deen dimana ia kembali menjadi sutradara untuk Angel’s Egg (1985).
  • Isao Takahata dan Hayao Miyazaki sebenarnya pernah ingin bekerja sama dengan Oshii untuk film Achor, namun karena perbedaan karakteristik dan pendapat , film tersebut tidak jadi dibuat. Meskipun begitu Ghost in the Shell 2: Innocence (2004) adalah buah kerja sama mereka.
  • Selain anime, Oshii juga pernah menjadi sutradara untuk film live-action seperti Stray Dog: The Red Spectacles (1987), Kerberos Panzer Cops (1991), Talking Head (1992), Garm Wars: The Last Druid (2014), dan yang terbaru adalah Tōkyō Mukokuseki Shōjo (2015).
  • Headgear merupakan grup seniman (artist group) dimana Oshii menjadi sutradara, dan grup ini lah yang membuat Patlabor (1988) baik Tv series , OVA dan filmnya.
  • Ghost in The Shell (1995) bisa dibilang salah satu karya Oshii yang sangat mencerminkan seluruh karyanya. Film anime yang betemakan Cyberpunk ini merupakan video anime pertama yang dapat memuncaki US Billboard video chart (1996).
  • Berdasarkan Andy Wachowskis sang sutradara Film The Matrix, The Matrix terinspirasi dari Ghost in the Shell Selain itu juga ada James Cameron yang menyukai karya2 Oshii seperti Avalon dan Ghost in the Shell.
  • Setelah 5 tahun hiatus ,Oshii kembali dengan menyutradarai film live-action Jepang-Polandia, Avalon (2001).
  • Saat masih pelajar, Oshii sering menonton film2 eropa yang dibuat oleh Federico Fellini, Ingmar Bergman, Michelangelo Antonioni, dan Jean-Pierre Melville sebagai pelarian dari masalahnya. Dan dari film2 itulah salah satu inspirasi film2 Oshii berasal.
  • Motivasi utama Oshii dalam membuat film adalah untuk membuat dunia yang berbeda dari yang kita punya. Dan kebanyakan filmnya dimulai dengan aksi. Selain itu atmosfir gelap/suram dan philosophically-oriented storytelling ketimbang pengembangan karakter dan plotnya juga ciri khas karya-karyanya.






User Kaskus : AndiYL
Load disqus comments

0 komentar